Minggu, 18 November 2012

ASAL-USUL KOI

Nenek moyang ikan koi adalah ikan mas atau karper (carp) yang berasal dari wilayah Asia Timur. Ada yang menyebut bahwa ikan koi berasal dari negeri China. Namun, koi mulai terkenal luas setelah dikembangkan di Jepang. Di Jepang, koi pertama kali dipelihara sekitar tahun 1820-an di kota Ojiya Propinsi Niigata. Di sana, koi disebut Nishikigoi yang secara harafiah berarti ikan karper yang berwarna terang. Pada awalnya, ikan karper dipelihara sebagai bahan makanan pada saat musim dingin. Setelah puluhan tahun, muncul strain ikan karper warna merah yang merupakan cikal bakal jenis-jenis koi yang ada sekarang ini.Jenis koi yang pertama kali dikenal adalah Kohaku (merah-putih), yaitu pada tahun 1870. Kemudian pada tahun 1910, dikenal pula jenis Shiro Utsuri (putih-hitam) dan Kin Utsuri (kuning-hitam). Setelah itu, barulah muncul jenis lainnya seperti Showa, Sanke, Ogon, dan Kin Gin Rin. Kemudian, juga dilakukan persilangan dengan ikan Doitsu (berasal dari Jerman) yang menghasilkan koi dengan corak merah (higoi), corak putih (soragoi), dan corak merah kebiruan (asagi).Hingga sekarang ini, terdapat sekitar 100 jenis koi. Ikan yang awalnya dipelihara sebagai sumber makanan ini saat ini dimanfaatkan sebagai penghias kolam-kolam taman rumah. Karena keindahan warna dan corak pada tubuhnya, tak heran bila koi disebut-sebut sebagai "Raja Ikan Hias".***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar